Nemukabar.com - Sidang perdana perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang berlansung hari ini (27/03) menjadi sorotan semua pihak tak terkecuali media asing pun turut menyoroti sidang tersebut.
Salah satunya Reuters, media sing tersebut menulis salah satu artikel yang berjudul "Indonesia's losing candidates urge court to disqualify president-elect".
"Kandidat presiden Indonesia yang kalah mengajukan tuntutan hukum untuk pemilu bulan lalu pada hari Rabu, menuduh negara melakukan campur tangan dan mendesak pemungutan suara ulang dan mendiskualifikasi pemenangnya, Prabowo Subianto," demikian tulis media tersebut.
Reuters menyoroti dua capres, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. Keduanya menyebut kemenangan Prabowo terbantu oleh tekanan terhadap pejabat daerah dari pemerintahan yang partisan, serta Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang menggunakan bantuan sosial sebagai alat politik.
"Anies mengatakan pemilu ini menunjukkan negara demokrasi terbesar ketiga di dunia itu berisiko kembali ke masa lalu yang otoriter, dan memperingatkan bahwa hal itu bisa menjadi preseden buruk," lapor media itu lagi.